Gifted and Talented
Oleh
Selviana
Fakultas Psikologi – STT LETS
Pernahkah saudara mendengar istilah Gifted and Talented? Dalam ilmu pendidikan, istilah ini dipakai untuk menggambarkan anak berbakat. Gifted adalah sebutan khusus bagi seseorang yang memiliki beberapa kemampuan khusus, misalnya seseorang yang memiliki kemampuan untuk bernyanyi, bermain musik, konseling, berbicara dan menulis. Seorang yang gifted adalah seorang yang memiliki kapasitas besar untuk mengerjakan beberapa hal sekaligus dan bila hal itu terus dikembangkan maka dia akan mampu mengerjakan banyak hal dalam hidupnya. Sedangkan, Talented adalah sebutan khusus untuk seseorang yang memiliki kemampuan khusus dalam satu hal tertentu. Misalnya seseorang yang sangat handal dalam hal memasak, dia mampu memasak berbagai macam makanan dan makanannya selalu enak, tetapi dia kurang memiliki kemampuan-kemampuan yang sama dalam bidang yang lain atau seseorang yang memiliki kemampuan yang luarbiasa dalam berkotbah dan hal tersebut sangat memberkati banyak orang tetapi dia kurang memiliki kemampuan yang sama dalam bidang yang lain. Secara psikologis ciri-ciri dari kedua istilah ini hampir sama dan dua-duanya mempunyai potensi yang sama untuk menjadi maksimal jika disertai stimulus-stimulus (rangsang) untuk mengembangkannya, hanya ada beberapa perbedaan diantara keduanya seperti yang sudah saya tulis diatas.
Sesungguhnya Firman Tuhan sudah mencatat tentang hal ini dalam perumpamaan tentang talenta. Dalam kitab Matius pasal 25 : 14 – 30, Firman Tuhan mencatat bahwa hal kerajaan sorga sama seperti seorang yang hendak bepergian keluar negeri, lalu memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan harta-hartanya kepada mereka. Masing-masing dari mereka dipercayakan harta menurut kesanggupannya sehingga ada yang dipercayakan 1 talenta, 2 talenta, dan 5 talenta. Hamba yang menerima 5 talenta dan 2 talenta mampu mengerjakan bagiannya dengan baik sehingga mendapatkan laba dua kali lipat dari jumlah talentanya, sedangkan hamba yang menerima 1 talenta tidak mengerjakan bagiannya dengan baik sehingga ia tercampakkan ke dalam kegelapan yang paling gelap. Saudara ku, sesungguhnya perumpamaan tentang talenta itu menggambarkan tentang talenta-talenta yang sudah Tuhan percayakan kepada kita. Bukan karena ada seseorang yang lebih berharga bagi Tuhan sehingga Tuhan mempercayakan beberapa talenta kepada orang tersebut (Gifted) sedangkan ada orang lain yang hanya dipercayakan 1 talenta saja (talented), tetapi karena setiap orang diberikan talenta-talenta sesuai kesanggupannya. Pada akhirnya Tuhan akan menuntut setiap hal yang sudah Tuhan percayakan kepada kita apakah akan kita pakai sehingga kita menjadi maksimal dan berbuah-buah atau kita akan mengubur setiap hal yang sudah Tuhan percayakan kepada kita sehingga kita tidak pernah hidup maksimal dan berbuah-buah seperti yang Tuhan kehendaki dalam hidup kita dan untuk orang yang seperti ini upahnya adalah kegelapan yang paling gelap dimana terdapat ratap dan kertak gigi. Saudara ku, ternyata kita memiliki tanggung jawab yang begitu besar untuk mengembangkan setiap bakat dan talenta yang Tuhan anugerahkan kepada kita. Mari bangkit dan kerjakan segala sesuatu yang memuliakan nama Tuhan lewat setiap gifted & talented kita. Tuhan Yesus memberkati!
Ayat Pendukung (Mat 25 : 14-30)
- Temukan dan tuliskan setiap talenta yang Tuhan percayakan kepada saudara?
- Bagaimana hal itu bisa berkembang dalam kehidupan saudara?
Setiap kita diberikan kemampuan-kemampuan istimewa dari Tuhan, sebab itu muliakanlah Tuhan lewat setiap talenta yang kita miliki.
Referensi
Alkitab. (1974). Mzr 62 : 1-13. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia.