Kasih adalah Kegenapan Hukum Taurat

2.521 views

Kasih adalah Kegenapan Hukum Taurat

Oleh

Roni Saragih

STT Imanuel Nusantara

Taurat diberikan Allah kepada manusia untuk membatasi kebebasan manusia.dasar hukum taurat adalah kasih. Kasih sangat penting sehingga orang Kristen memiliki hutang untuk menunjukkan kasih kepada sesama  atau saudara-saudarinya. Kasih dan hukum taurat tidak dipisahkan, karena kedua hal ini berkaitan erat artinya saling berkaitan dan saling memenuhi tujuannya nanti. Kasih dalam pengertian bersifat ilahi merupakan bentuk ungkapan yang paling dalam dari kepribadian sekaligus pribadi paling akrab. Dalam bahasa Ibrani kata kasih adalah aheb berkonotasi beragama makna sesuai dengan konteksnya. Dalam bahasa Yunani kasih menggunakan dua kata yaitu agapedan philia. Kata agape lebih dominan dalam Perjanjian Baru dan kata jarang dipakai secara khas oleh orang Kristen, karena kata agape hanya dipakai menyatakan bentuk kasih kepada Allah. Sedangkan philia kasih saying antara sahabat atau teman. Dua kata lainnya yang bersifat klasik adalah eros dan storge dan kedua hal ini jarang dipakai dalam Alkitab.

Dalam alkitab banyak yang membahas tentang kasih, dalam 1 korintus 13 kasih itu sabar dan kasih itu murah hati, ia tidak cemburu. Kasih berarti tidak menyombongkan diri, tidak mencari keuntungan dan bahkan tidak menyimpan kesalahan orang lain, itu merupakan bagian dari kasih. Kita sering membicarakan tentang kasih ketimbang melaksanakannya. Adapun point dalam kasih adalah kegepanan hukum taurat yaitu.

  1. Kasih dalam hukum taurat merupakan hutang

Kasih adalah perasaan yang dimiliki oleh setiap manusia, perasaan ini timbul apabila manusia tersebut mempunyai rasa memiliki dan menyayangi seseorang. Tetapi ada juga mengatakan bahwa kasih itu memeliki keterkaitan antara manusia dengan sesuatu. Kasih ini juga memiliki makna yang luas, karena bisa berbicara antara manusia dengan manusia, ataupun bisa juga berbicara anatara Allah dengan manusia. Sedangkan Hutang disini tidak selalu berbicara sesautu yang kita pinjam dari orang seperti uang dan sebagainya, tetapi yang dimaksudn Rasul Paulus disini adala  hutang tentang kasih yang kurang dilaksanakan baik pada zaman itu mauapun zaman sekarang. Rasul Paulus mengingatkan kepada semua orang tentang kasih merupakan bagian dari hidup yang akan terus dilaksanakan sampai kembali bersama dengan Dia.

  • Kasih tidak berbuat jahat

Dalam Alkitab khususnya dalam Roma pasal 13:10 berbicara tentang kasih yang tidak berbuat jahat. Paulus menyampaikan bahwa kejatahatan itu harus dibenci bukan dipelihara. Karena kejahatan akan membaut kasih itu hilang dari dalam pribadi seseorang.  Adapun contoh kasih yang ada di Alkitab:

  1. Kasih itu sabar artinya mau mendengarkan orang dan peduli  kepada orang sekitar
  2. Kasih murah hati artinya bersikap baik dan peduli pada orang lain, kasih itu murah hati, bila seseorang tidak murah hati, berarti dia tidak memiliki kasih
  3. Kasih tidak cemburu. Cemburu muncul saat orang lain medapatkan perhatian, tetapi yang penting disini adalah kasih jangan dipergunakan untuk membuat diri sendiri beruntung
  4. Kasih tidak sombong. Kesombongan akan menghasilkan buah yang tidak diingini melalui perilaku, komentar orang lain. Kasih bila dilaksanakan harus menghormati orang lain diatas keinginan pribadinya.
  5. Kasih tidak mencari keuntungan.  Bila kita ingin mencari keuntungan diri sendiri, maka kita akan memberikan perlakuan yang istimewa kepada kita sendiri, bahkan kita akan memulai berbohong,curang dan lain sebagainya guna untuk memuaskan diri sendiri.
  6. Kasih tidak memegahkan dirir sendiri. Ketika secara pribadi memegahkan diri dan memandang rendah orang lain itu bukan bagian dari kasih. Tetapi ketika orang lebih baik dari kita maka pribadi orang itu akan diam karena menganggap orang lain rendah tetapi memiliki sisi yang baik akan membuat pribadi oran tersebut malu dari ssisi sikap.

Jadi dapat dikatakan bahwa kasih itu tidak jahat, dan tidak boleh dijadikan kasih sebagai alat untuk membela diri sendiri.hukum Taurat menentang segala kejahatan yang mencederai hubungan manusia dengan Tuhan dan dengan manusia lainnya. Mengasihi orang lain berarti tidak mencelakai sesame, sebaiknya mendemonstrasikan kekudusan sebagai lawan dari segala tindak kejahatan.

Kesimpulan

Kasih merupakan kegenapan hukum taurat dan kasih merupakan hutang yang harus dikerjakan atau dilakukan semasih berada didunia. Kasih tidak berbuat jahat sesama manusia, tetapi kasih disini mengingatkan atas kebaikan Allah dengan manusia. Kata jahat ini disini ditegaskan Rasul Paulus agar kejahatan dibenci bukan dipelihara dan orang yang sudah belajar Alkitab tentu dia tau tentang kebenaran dan kejahatan. Dalam Injil sinoptik juga menekankan bahwa salah satu syarat untuk menggenapi hukum taurat ada dengan kasih. konteks dalam surat Roma ini menjelaskan bahwa pada zaman itu banyak orang yang tidak menjalankan kasih demikian juga zaman sekarang yang masih belum menjalankan kasih. Paulus mengingat kepada semua umat agar menjalankan kasih yang sebenarnya.

Referensi:

http://rec.or.id/article_626_Kasih-(Roma-13:8-10)

http://sabdaspace.org/hukum_taurat_dan_hukum_kasih

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Please Contact STT LETS...!